Cara Jualan Follower Instagram Bermodal HP Android

Bisnis45 views

Membuka toko online di Instagram memang menjanjikan tapi sedikit tricky. Tapi, asalkan tahu cara jualan di Instagram yang efektif, Anda pasti bisa mendapatkan keuntungan yang besar.

Media sosial populer ini sudah menjadi pusat jual-beli dan periklanan selama beberapa tahun terakhir. Makin banyak bisnis yang memaksimalkan branding di Instagram untuk menarik pelanggan dan makin banyak pula konsumen yang menggunakan platform ini untuk berinteraksi dengan brand.

Kini Anda pun bisa mencari uang di Instagram dengan berjualan produk langsung dari feed. Oleh karena itu, kami sudah siapkan beberapa tips jualan di Instagram, baik sebagai strategi pemasaran atau tempat penjualan utama Anda. Inilah beberapa cara jualan followers instagram agar laris:

1. Buat profil Instagram khusus untuk bisnis

Anda pasti sudah memiliki akun Instagram pribadi, kan? Namun, jika ingin berjualan di platform ini sebaiknya Anda membuat akun Bisnis Instagram terlebih dahulu.

Akun Bisnis Instagram adalah akun khusus dengan berbagai fitur penting untuk bisnis yang tidak tersedia bagi pengguna biasa.

Fitur-fitur ini termasuk:

  • Instagram Shopping. Fitur ini memungkinkan Anda membuat daftar produk, memberi tag pada produk di feed atau story, dan menautkan link ke website bagi calon pembeli.
  • Iklan Instagram. Anda bisa beriklan di Instagram dengan berbagai cara. Buat iklan yang menarik, jangkau audiens dari seluruh dunia, dan dapatkan analisis tentang performa iklan.
  • Instagram Insight. Kumpulkan data tentang pengunjung Anda. Cari tahu jumlah orang yang melihat postingan, tingkat kesuksesan postingan, segmentasi demografis, dan jumlah followers baru.
  • Tombol tindakan. Melalui tombol tindakan, kini calon pelanggan bisa melakukan tindakan seperti menelepon, membuat reservasi, bahkan memesan langsung dari profil Anda.
  • Info lokasi dan jam operasional. Manfaatkan kolom bio untuk mencantumkan informasi penting seperti kontak, lokasi toko, dan jam operasional bisnis Anda.

Anda bisa membuat akun baru sebagai profil bisnis atau mengubah profil yang sudah ada di bagian Opsi.

2. Buat profil menjadi ramai dan menar

Pebisnis yang baru pertama kali mempelajari cara berjualan di Instagram seringkali mengabaikan beberapa hal penting, termasuk kemudahan dalam menemukan profil dan daya tarik profil.

Menarik dan meyakinkan

Selain memilih nama akun yang tepat (unik, sama persis atau mirip dengan nama brand Anda, singkat, dan mudah diingat), pastikan juga profil Anda memiliki tampilan yang profesional dan menarik.

Memang benar opsi kustomisasi di Instagram lebih terbatas daripada di website. Tapi, Anda bisa mengikuti tips berikut agar profil lebih mencerminkan brand:

  • Gunakan foto profil yang eye-catching, baik berupa logo atau foto yang berkaitan dengan niche Anda.
  • Tulis bio yang meyakinkan, menarik, dan informatif. Gunakan kolom bio untuk menyampaikan pesan Anda dan mengundang pengunjung untuk berbelanja.
  • Sertakan sebanyak mungkin informasi penting, termasuk jam operasional, lokasi toko, dan cara menghubungi Anda secara langsung bagi pelanggan.
  • Jaga konsistensi estetika. Rencanakan tampilan feed secara keseluruhan; pertahankan estetikanya agar konsisten dan lebih menarik.

Mudah ditemukan

Cara terbaik mendapatkan pelanggan baru tanpa mengeluarkan biaya adalah dengan menggunakan hashtag secara efektif.

Anda mungkin mengira makin banyak hashtag di caption akan membuat profil makin mudah ditemukan. Padahal, terlalu banyak hashtag akan menimbulkan kesan ‘menyampah’ dan bisa membuat calon pelanggan merasa terganggu.

Ingat aturan utama penggunaan hashtag berikut agar profil Anda bisa ditemukan dengan benar:

  • Daripada menggunakan banyak hashtag tidak jelas, lebih baik gunakan sedikit hashtag yang banyak dicari dan diikuti agar lebih efektif dan terlihat profesional.
  • Hashtag yang digunakan harus relevan dengan konten yang dibagikan, bukan hanya dengan brand atau target audiens.
  • Hashtag yang digunakan juga harus relevan dengan target pasar berdasarkan demografis. Carilah kata dan frasa yang sering digunakan.
  • Pilih hashtag yang tidak terlalu banyak digunakan. Jika tidak, konten Anda bisa saja tertimbun.

3. Gunakan fitur belanja di fee

Menyertakan produk dalam konten feed Instagram adalah cara yang bagus untuk memperlihatkan tampilan dan cara kerja produk Anda kepada calon pelanggan. Namun, pebisnis berpengalaman pasti tahu bahwa fitur belanja akan lebih efektif.

Selain untuk menampilkan harga dan spesifikasi produk, memberi tag pada produk di postingan Instagram juga bisa membantu mengarahkan pengunjung ke toko online Anda agar melakukan pembelian.

Akun Instagram biasa tidak memungkinkan Anda memasukkan link eksternal di postingan, karena itulah postingan belanja sangat menguntungkan bisnis.

Pastikan Anda menampilkan produk semenarik mungkin, menyertakan semua informasi yang dibutuhkan pelanggan di caption, dan memberi hashtag yang relevan pada postingan belanja agar makin mudah ditemukan.

4. Posting foto dan video profesional

Pada dasarnya, Instagram adalah platform yang mengutamakan visual. Artinya, produk Anda akan unggul jika ditampilkan semenarik mungkin di dalam postingan.

Karena makin banyaknya alat fotografi dan fitur edit yang mudah digunakan, sudah tidak ada alasan bagi bisnis untuk memposting foto produk yang tidak menarik ke Instagram.

Kami memiliki artikel khusus tentang cara mengambil foto produk profesional, tetapi untuk singkatnya, berikut poin-poin penting yang perlu Anda ingat:

  • Selalu utamakan identitas brand Anda. Sangat penting agar foto Anda mencerminkan brand. Pahami dengan baik citra dan identitas brand, lalu tuangkan dalam setiap gambar produk.
  • Rencanakan semuanya di awal. Tentukan semua peralatan yang dibutuhkan, lokasi foto, jenis pencahayaan, penghias yang akan digunakan, dan pengeditan setelah pemotretan.
  • Pilih latar belakang dan framing yang tepat. Komposisi foto yang tepat akan membuat produk Anda terlihat menarik. Foto produk dari depan dengan latar belakang putih sudah terlalu mainstream dan tidak menarik.
  • Berkreasilah dengan properti. Meski produk harus selalu menjadi fokus utama foto, properti atau penghias (termasuk model) tetap boleh digunakan untuk menambah karakter produk dan membuatnya lebih menonjol.
  • Ingat, pencahayaan adalah kuncinya. Gaya dan sudut pencahayaan akan membangun atmosfer foto. Pikirkan kesan produk yang ingin disampaikan melalui pencahayaan.
  • Belajar cara mengedit foto (atau rekrut editor profesional). Biasanya hasil foto akan melalui proses pengeditan terlebih dulu agar lebih sempurna. Kini sudah ada banyak editor foto gratis yang mudah digunakan pemula, tapi Anda juga bisa menggunakan jasa edit foto profesional.
  • Tetap konsisten. Pertahankan gaya dan estetika foto produk yang telah Anda tentukan dari awal.